Yogyakarta -- Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) telah melangkah lebih jauh dalam menjaga lingkungan dengan rencana pengaturan kadar karbon dioksida di kawasan IKN. Langkah ini menandai komitmen serius dalam mengelola dampak lingkungan dari aktivitas di kawasan tersebut, serta mewujudkan visi IKN sebagai kawasan perkotaan yang ramah lingkungan.

Pemanfaatan CCTV dan kecerdasan buatan (AI) sebagai alat pemantauan kadar karbon dioksida adalah langkah inovatif yang memungkinkan pemantauan secara real-time dan presisi. Dengan demikian, otorita dapat mengidentifikasi sumber-sumber emisi karbon dioksida dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mengurangi jejak karbon kawasan IKN.

Teknologi CCTV dan kecerdasan buatan (AI) memungkinkan pemantauan yang efisien dan akurat terhadap kondisi lingkungan. Data yang terkumpul dapat dianalisis secara cepat dan tepat, sehingga memungkinkan otorita untuk mengambil keputusan yang lebih baik dalam mengelola kadar karbon dioksida dan melindungi lingkungan sekitar.

Selain itu, pengaturan kadar karbon dioksida juga merupakan langkah proaktif dalam mendukung upaya global dalam mengatasi perubahan iklim. Dengan mengambil langkah-langkah konkret untuk mengurangi emisi karbon, IKN berperan sebagai contoh dalam menjaga keberlanjutan lingkungan bagi kota-kota besar di seluruh dunia.

Dengan demikian, pemanfaatan CCTV dan kecerdasan buatan (AI) untuk mengatur kadar karbon dioksida di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN) adalah langkah maju yang menunjukkan komitmen otorita dalam menjaga lingkungan dan membangun kawasan perkotaan yang berkelanjutan.