Yogyakarta – Hingga tahun 2024, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menorehkan prestasi yang mengesankan dalam memperkuat infrastruktur pertanian Indonesia. Dengan pembangunan 65 bendungan baru di seluruh wilayah Indonesia, serta panjang irigasi mencapai 1.004.799 hektar, langkah ini membuktikan komitmen Presiden Jokowi dalam mendukung pertanian nasional dan menuju swasembada pangan.

Pembangunan bendungan baru memiliki dampak yang signifikan dalam mendukung pertumbuhan sektor pertanian. Dengan menyediakan sumber air yang cukup dan teratur, bendungan membantu meningkatkan produktivitas pertanian, mengurangi ketergantungan pada curah hujan, serta meminimalkan risiko kekurangan air selama musim kemarau.

Selain itu, panjang irigasi yang mencapai lebih dari satu juta hektar membantu menyediakan akses air yang lebih luas dan merata bagi para petani di seluruh Indonesia. Dengan sistem irigasi yang baik, petani dapat mengoptimalkan penggunaan air dan meningkatkan hasil panen mereka, sekaligus memberikan kontribusi positif terhadap ketahanan pangan nasional.

Prestasi ini mencerminkan visi Presiden Jokowi dalam membangun infrastruktur yang berkelanjutan dan inklusif. Dengan memperkuat sektor pertanian, Indonesia dapat mengurangi ketergantungan pada impor pangan dan meningkatkan kedaulatan pangan negara.

Meskipun pencapaian ini merupakan langkah maju yang besar, perjalanan menuju swasembada pangan masih panjang. Presiden Jokowi dan pemerintahannya terus berkomitmen untuk mengembangkan sektor pertanian melalui berbagai program dan kebijakan yang progresif, sehingga Indonesia dapat mencapai kemandirian pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani serta masyarakat pedesaan.