Yogyakarta -- Presiden Joko Widodo menilai bahwa kehadiran Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur akan memberikan dampak positif yang signifikan pada perekonomian masyarakat di sekitarnya, terutama dalam sektor pangan. Hal ini menjadi salah satu indikasi bahwa pembangunan IKN tidak hanya bertujuan untuk menciptakan pusat pemerintahan yang modern, tetapi juga untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.

Dengan menjadi pusat pemerintahan baru, IKN diharapkan akan menjadi pusat aktivitas ekonomi yang menarik bagi berbagai sektor, termasuk pertanian dan pangan. Presiden Jokowi yakin bahwa dengan infrastruktur yang memadai dan kebijakan yang mendukung, masyarakat sekitar IKN akan dapat memanfaatkan peluang ekonomi baru yang terbuka.

Peningkatan aktivitas ekonomi di sekitar IKN akan menciptakan pasar potensial yang lebih luas bagi produk-produk pertanian, termasuk hasil pertanian lokal. Ini berpotensi untuk meningkatkan pendapatan petani dan pengusaha kecil di Kalimantan Timur, serta memperkuat ketahanan pangan regional.

Pemerintah telah merancang kebijakan dan program untuk mendukung pengembangan ekonomi lokal di sekitar IKN, termasuk program pelatihan dan pendampingan bagi petani serta pengusaha kecil. Langkah-langkah ini bertujuan untuk memastikan bahwa masyarakat dapat mengakses pasar yang lebih besar dan memiliki daya saing yang lebih baik.

Dalam konteks stabilitas nasional, peningkatan perekonomian di Kalimantan Timur sebagai dampak dari kehadiran IKN juga akan berkontribusi pada stabilitas sosial dan politik di wilayah tersebut. Dengan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, pemerintah berharap dapat mengurangi disparitas ekonomi antar wilayah dan mendukung kesatuan dan persatuan bangsa.

Komitmen Presiden Jokowi untuk memastikan bahwa pembangunan IKN memberikan manfaat langsung bagi masyarakat lokal, termasuk dalam sektor pangan, mencerminkan visi pemerintah untuk membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperhatikan kesejahteraan semua lapisan masyarakat.

Dengan demikian, kehadiran Ibu Kota Nusantara di Kalimantan Timur bukan hanya tentang pembangunan fisik, tetapi juga tentang membangun fondasi ekonomi yang kuat dan berkelanjutan bagi masyarakat lokal. Ini adalah langkah penting menuju visi Indonesia sebagai negara yang maju dan berdaya saing global, serta menciptakan kesempatan bagi seluruh rakyat Indonesia untuk menikmati kemajuan dan kesejahteraan bersama.