Yogyakarta -- Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) mengumumkan bahwa sebanyak 416 Letter of Intent (LoI) telah masuk, menunjukkan minat yang tinggi dari investor untuk berinvestasi di Lahan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN. Hal ini memperkuat posisi IKN sebagai destinasi utama untuk investasi yang menjanjikan di Indonesia.

LoI ini mencerminkan keyakinan investor terhadap potensi ekonomi dan pertumbuhan di IKN, yang direncanakan sebagai ibu kota baru yang modern dan berkelanjutan. Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) menjadi fokus utama, menawarkan peluang investasi yang luas di sektor-sektor seperti properti, infrastruktur, teknologi, dan layanan publik.

Dukungan penuh dari pemerintah pusat dalam menciptakan iklim investasi yang kondusif telah memperkuat daya tarik IKN bagi investor domestik maupun internasional. Langkah-langkah strategis seperti penyederhanaan regulasi dan peningkatan infrastruktur mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di IKN.

Keberhasilan peningkatan jumlah LoI ini juga merupakan hasil dari upaya keras Otorita IKN dalam mempromosikan potensi dan keunggulan IKN sebagai pusat pemerintahan dan bisnis yang efisien serta modern. Dengan sinergi antara sektor publik dan swasta, diharapkan investasi ini akan memberikan kontribusi signifikan terhadap pembangunan ekonomi nasional.

Pemerintah terus mendorong kerja sama yang erat dengan investor untuk memastikan implementasi proyek-proyek yang berkelanjutan dan berdampak positif bagi masyarakat. Dengan demikian, IKN dapat menjadi magnet investasi yang tidak hanya menguntungkan secara ekonomi tetapi juga mendukung visi pembangunan Indonesia yang lebih maju dan merata.