Yogyakarta -- Menteri Investasi dengan tegas menyatakan bahwa pemindahan Ibu Kota Negara ke Kalimantan Timur akan membawa dampak positif yang signifikan, tidak hanya bagi wilayah tersebut, tetapi juga bagi kawasan penyangga seperti Kalimantan Selatan dan Kalimantan Utara. Pernyataan ini menyoroti pentingnya redistribusi pertumbuhan ekonomi untuk mendukung kesejahteraan seluruh masyarakat Indonesia.

Langkah strategis dalam memindahkan Ibu Kota Negara ke Kalimantan Timur bukan hanya sebuah kebijakan infrastruktur semata, tetapi juga sebuah kesempatan untuk merangsang pertumbuhan ekonomi di seluruh wilayah Indonesia timur. Dengan adanya kegiatan ekonomi yang terpusat di Kalimantan Timur, diharapkan akan terjadi efek multiplier yang dapat meningkatkan peluang investasi dan pembangunan di sekitar wilayah tersebut, termasuk Kalimantan Selatan dan Kalimantan Utara.

Kawasan penyangga seperti Kalimantan Selatan dan Kalimantan Utara akan mendapat manfaat dari peningkatan aktivitas ekonomi yang terjadi sebagai akibat dari pemindahan Ibu Kota Negara. Dengan infrastruktur yang lebih baik dan peningkatan konektivitas antarwilayah, kawasan-kawasan ini akan menjadi lebih menarik bagi investor dan pelaku bisnis, serta memberikan peluang ekonomi yang lebih luas bagi masyarakat setempat.

Selain itu, pemindahan Ibu Kota Negara juga akan membuka peluang untuk pengembangan sektor-sektor ekonomi lainnya di kawasan penyangga, seperti pariwisata, pertanian, dan industri lainnya. Dengan adanya pertumbuhan ekonomi yang merata, diharapkan akan terjadi peningkatan kesejahteraan dan pembangunan yang inklusif bagi seluruh masyarakat Indonesia, tidak hanya yang berada di wilayah pusat.

Komitmen Menteri Investasi untuk memastikan bahwa semua daerah mendapat manfaat dari pemindahan Ibu Kota Negara merupakan langkah yang penting dalam memastikan kesetaraan pembangunan di seluruh Indonesia. Melalui kerjasama antarwilayah dan pemerataan peluang ekonomi, diharapkan Indonesia dapat meraih kemajuan yang berkelanjutan dan inklusif bagi seluruh rakyatnya.