Yogyakarta – Jokowi memamerkan angka
kemiskinan dan pengangguran mengalami penurunan di tahun 2022 yang lalu. Hal
ini dipamerkan Jokowi pada saat Rakornas dan Musyawarah Dewan Partai PBB.

Jokowi mengungkapkan angka kemiskinan
turun awalnya 10,1% di tahun 2021 menjadi cuma 9,4% di tahun 2022. Kemudian,
angka pengangguran di tahun 2021 awalnya 7,1% turun menjadi 5,9% di tahun 2022.




Dia menyatakan hal ini bisa
terjadi karena banyaknya investasi yang masuk ke Indonesia, membuka lapangan
kerja, dan akhirnya menggerakkan perekonomian.

Jokowi pun menjelaskan sampai saat ini
investasi yang datang ke Indonesia sudah makin merata, tidak cuma berada di
Pulau Jawa. Hal ini juga dapat mendorong pemerataan infrastruktur yang
dilakukan di semua provinsi dan mendukung stabilitas ekonomi.