Presiden Joko Widodo meresmikan
operasional 
Bendungan Semantok di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur.

"Dari informasi yang kami
terima, Presiden naik pesawat turun di Bandara Iswahyudi Magetan, kemudian ke
Nganjuk," kata Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kabupaten
Nganjuk Asti Widyartini

Asti menyebutkan, Kepala Negara tiba di Bendungan Semantok, Nganjuk pada
Selasa sore. Sebelum meninjau lokasi bendungan, Jokowi akan melakukan penanaman
pohon terlebih dahulu

"Presiden juga akan naik sepeda bambu ke lokasi bendungan untuk
peresmian," ujar Asti.

Kepala Sub Bagian Humas Polres Nganjuk Iptu Supriyanto menjelaskan,
untuk pengamanan kedatangan Presiden Jokowi tersebut, Polres Nganjuk akan
menurunkan 300 personel. Jumlah itu masih ditambah pengamanan dari jajaran
Kodim 0810/Nganjuk.

"Kami di ring tiga, nanti untuk pengamanan juga dari Kodim
0810/Nganjuk. Pengamanan dilakukan di semua rute yang diperkirakan dilalui oleh
rombongan Presiden," ucap Supriyanto.

Termasuk Program Strategis Nasional

Adapun Bendungan Semantok di Kabupaten Nganjuk yang dibangun oleh
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) adalah salah satu
Program Strategis Nasional (PSN). Bendungan dibangun sebagai upaya pemerintah
dalam memperkuat ketahanan air dan pangan di Kabupaten Nganjuk.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyebutkan pembangunan bendungan
akan terus dilanjutkan dengan infrastruktur irigasi dalam rangka mendukung
produksi pertanian yang berkelanjutan.

Untuk pengerjaan pembangunan Bendungan Semantok dilakukan oleh
Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Sungai Brantas, Ditjen Sumber Daya Air,
Kementerian PUPR lewat dua paket pekerjaan dengan total nilai Rp 1,17 triliun.