Korban bencana gempa berkekuatan 5,6
Magnitudo di posko pengungsian Taman Prawatasari Joglo Kabupaten Cianjur kaget
dengan kedatangan Joko Widodo.

Jokowi menyampaikan belasungkawa atas bencana gempa bumi
yang terjadi di Cianjur, Jawa Barat. "Pertama-tama atas nama pribadi,
negara, saya ingin menyampaikan duka cita mendalam, belasungkawa atas
terjadinya musibah gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat," ujar
Jokowi, saat meninjau lokasi bencana di Cianjur.

Jokowi mengatakan, dia telah memerintahkan jajarannya,
yaitu Kemenko PMK, BNPB, Basarnas, Kementerian PUPR, TNI dan Polri untuk
membantu para korban, khususnya membuka akses yang terkena longsor.

Jokowi mengatakan, pihaknya akan mendahulukan untuk
penyelamatan warga yang masih tertimbun longsor.

"Untuk korban-korban yang masih tertimbun, saya
perintahkan itu didahulukan, evakuasi, penyelamatan, itu didahulukan,"
ujar Jokowi.

Pantauan di lokasi, Jokowi didampingi Ridwan Kamil dan H Herman
Suherman mengunjungi tempat pengungsian.

Sesampainya di lokasi, Jokowi mendatangi tenda pengungsi untuk
berbincang-bincang menanyakan keadaan. Lalu membagikan makanan dan paket
sembako kepada 
korban gempa.

Jokowi juga menyampaikan bahwa korban yang rumahnya
mengalami kerusakan, baik berat, sedang, dan ringan akan mendapat bantuan.
Untuk rumah rusak berat Rp 50 juta, rusak sedang Rp 25 juta, dan rusak ringan
Rp 10 juta.

Kepala Negara juga memastikan bahwa nantinya rumah-rumah
korban gempa yang akan dibangun ulang akan mengikuti standar bangunan yang
tahan gempa.

Usai
berbincang dengan pengungsi dan membagikan sembako, 
Jokowi tampak memasuki tenda
diikuti Ridwan Kamil, 
Kapolri Listyo Sigit Prabowo, juga Bupati Cianjur Herman
Suherman untuk membahas evakuasi dan penanganan gempa secara menyeluruh.