Presiden Joko Widodo
(Jokowi) mendapat gelar Bapak Pemuda dan Inspirasi dari sejumlah organisasi
kepemudaan lintas agama.

Ketua
Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah Sunanto berkata pihaknya terkesan
dengan perhatian Jokowi terhadap isu kepemudaan di Indonesia.

"Jokowi
merupakan sosok inspiratif bagi aktivis kepemudaan karena lahir dari rahim
masyarakat sederhana hingga menjadi tokoh bangsa. Untuk itu, Jokowi layak
dinyatakan sebagai Bapak Pemuda Indonesia," kata pria yang akrab disapa
Cak Nanto melalui keterangan tertulis, Jumat (22/7).

Gelar
baru untuk Jokowi itu diberikan atas kesepakatan PP Pemuda Muhammadiyah,
Gerakan Pemuda (GP) Ansor, Pemuda Katolik, Perhimpunan Pemuda Hindu Indonesia
(PERADAH), Generasi Muda Mathla'ul Anwar (GEMA MA).

Kemudian
Generasi Muda Khonghucu (GEMA KU), Gerakan Pemuda Islam Indonesia (GPII),
Generasi Muda Buddhis (GEMA BUDHI), dan Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia
(GAMKI).

Mereka
menilai kepedulian Jokowi pada generasi muda tercermin dari pemberian ruang di
kabinet. Jokowi merangkul sejumlah tokoh muda, seperti Nadiem Makarim dan
Angela Tanoesodibjo, menjadi menteri dan wakil menteri.

Menurut
mereka, Jokowi menginspirasi generasi muda melalui penunjukan itu. Para pemuda
menjadi percaya diri untuk ikut serta membangun bangsa.

"Jokowi
menjadi inspirasi bagi pemuda. Keberanian Jokowi melibatkan pemuda dalam bangsa
ibu menujukkan bahwa setiap orang punya kesempatan untuk memberikan perubahan
terhadap bangsa," ucap Ketua Umum DPP GEMABUDHI Bambang Patijaya.

Sebelumnya,
Jokowi juga diusulkan sebagai Bapak Wayang Indonesia. Sejumlah organisasi
seniman pewayangan menilai Jokowi memperhatikan pelestarian wayang. Salah satu
hal yang menunjukkan hal itu adalah pengesahan Hari Wayang Nasional.

"Sebagai
bentuk penghargaan kami kepada Bapak Presiden, kami mengusulkan beliau sebagai
Bapak Wayang Indonesia," kata Ketua Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI)
Tumiyono, Kamis (21/7).