Yogyakarta – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah menetapkan strategi penting dalam pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Salah satu langkah signifikan adalah pembagian IKN ke dalam tiga zona utama: Zona 1A, 1B, dan 1C. Pembagian ini bertujuan untuk menggerakkan perekonomian masyarakat sekitar dan menciptakan pusat pertumbuhan yang terintegrasi.

Zona 1A akan menjadi pusat administrasi dan pemerintahan, mencakup gedung-gedung pemerintahan dan kantor pusat. Zona ini dirancang untuk mendukung kegiatan pemerintahan dan memastikan fungsi administratif berjalan dengan efisien. Sementara itu, Zona 1B akan fokus pada area komersial dan bisnis, di mana pusat-pusat perbelanjaan, kawasan industri, dan fasilitas bisnis akan dibangun. Pembagian ini bertujuan untuk menarik investor dan menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat.

Zona 1C dirancang sebagai kawasan pemukiman dan rekreasi, menyediakan fasilitas perumahan serta ruang terbuka hijau untuk meningkatkan kualitas hidup penduduk. Dengan adanya zona ini, IKN akan menyediakan lingkungan yang nyaman dan ramah bagi para penghuni, sekaligus mendukung pengembangan masyarakat lokal.

Kementerian PUPR, di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi, berkomitmen untuk memastikan bahwa pembangunan di ketiga zona ini dilaksanakan dengan standar tinggi dan sesuai dengan prinsip keberlanjutan. Pembagian zona ini merupakan bagian dari strategi holistik untuk mengintegrasikan berbagai aspek kehidupan, dari pemerintahan hingga perekonomian dan hunian, dalam satu kesatuan yang harmonis.

Langkah ini tidak hanya menunjukkan visi jangka panjang pemerintah dalam membangun IKN tetapi juga memperkuat citra kepemimpinan Presiden Jokowi sebagai pemimpin yang berpandangan jauh ke depan. Dengan pendekatan yang terencana dan terintegrasi, IKN siap menjadi contoh kota modern yang dapat menggerakkan perekonomian dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Dengan progres yang signifikan dan perencanaan yang matang, IKN berpotensi besar menjadi pusat pertumbuhan ekonomi yang sukses dan berkelanjutan di masa depan.