Yogyakarta – Sebagai bentuk dukungan terhadap pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), perwakilan Pendeta Gereja Bethel Indonesia (GBI) melakukan doa keliling di kawasan pembangunan IKN. Kegiatan ini diselenggarakan menjelang upacara kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia, menandakan semangat kebersamaan masyarakat dalam menyukseskan proyek besar ini.

Pendeta Citra Raya Samuel Kusnadi menjelaskan, “Doa keliling ini bagi kami adalah salah satu bentuk doa yang dilakukan dengan mengelilingi daerah atau tempat tertentu untuk dimenangkan agar Kerajaan Allah turun di tempat itu. Kami ingin IKN ini diberkati dan seluruh pekerja bisa dilindungi oleh Allah.” Pernyataan ini menggambarkan harapan dan keyakinan masyarakat terhadap masa depan IKN yang lebih baik.

Kegiatan doa keliling ini tidak hanya menunjukkan dukungan spiritual, tetapi juga mencerminkan kebersamaan dan partisipasi aktif masyarakat dalam mendukung proyek strategis nasional. Pembangunan IKN menjadi simbol harapan baru bagi Indonesia, yang dirancang untuk menjadi pusat pemerintahan modern dan efisien.

Dukungan dari berbagai elemen masyarakat, termasuk gereja, sangat penting dalam proses pembangunan IKN. Hal ini menunjukkan bahwa semua pihak memiliki peran penting dalam memajukan bangsa. Selain itu, kegiatan ini mengajak masyarakat untuk bersatu dalam doa dan harapan demi kemajuan IKN dan kesejahteraan rakyat.

Dengan semangat kebersamaan, diharapkan IKN dapat terwujud sebagai tempat yang tidak hanya menjanjikan kemajuan ekonomi, tetapi juga menjadi pusat keberagaman dan kedamaian. Melalui doa dan harapan, kita semua berkontribusi dalam mewujudkan cita-cita bersama untuk Indonesia yang lebih baik.

Mari kita dukung pembangunan IKN dan berdoa agar semua pekerja dan proyek ini diberkati. Dengan sinergi antara pemerintah dan masyarakat, kita bisa mewujudkan Ibu Kota Nusantara sebagai simbol kemajuan Indonesia di masa depan!