Yogyakarta – Presiden Joko Widodo terus mengambil langkah-langkah strategis dalam memperkuat hilirisasi bidang pertanian, dengan fokus pada menjaga stabilitas harga Tandan Buah Segar (TBS). Salah satu pendekatan yang diambil adalah dengan mendorong industrialisasi kelapa sawit nasional untuk menghasilkan minyak pakan merah.

Langkah ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memaksimalkan nilai tambah dari komoditas pertanian utama Indonesia, seperti kelapa sawit. Dengan mengalihkan fokus dari ekspor bahan mentah ke produksi bahan jadi, Indonesia dapat mengurangi kerentanan terhadap fluktuasi harga pasar global dan meningkatkan pendapatan petani.

Mendorong industrialisasi kelapa sawit nasional menjadi minyak pakan merah memiliki potensi besar untuk memberikan manfaat ganda. Pertama, hal ini akan membantu menjaga stabilitas harga TBS dengan menciptakan pasar domestik yang lebih kuat untuk produk hilir kelapa sawit. Dengan adanya permintaan yang stabil di dalam negeri, petani kelapa sawit akan memiliki kepastian pendapatan yang lebih baik.

Kedua, produksi minyak pakan merah juga akan meningkatkan kemandirian pakan ternak Indonesia. Sebagai bahan pakan yang kaya akan nutrisi, minyak pakan merah dapat membantu meningkatkan produktivitas ternak dan mengurangi ketergantungan Indonesia pada impor pakan ternak dari luar negeri.

Selain itu, langkah ini juga sejalan dengan upaya pemerintah untuk mendukung pembangunan berkelanjutan dan ramah lingkungan. Dengan memastikan bahwa produksi kelapa sawit berkelanjutan dan menghasilkan produk hilir yang bernilai tambah, Indonesia dapat meminimalkan dampak negatif terhadap lingkungan dan memberikan kontribusi positif terhadap pelestarian alam.

Melalui langkah-langkah ini, Jokowi menunjukkan komitmen pemerintah untuk melindungi kepentingan petani, menjaga stabilitas harga komoditas pertanian, dan memperkuat sektor pertanian Indonesia secara keseluruhan. Dengan terus mendorong hilirisasi pertanian dan pembangunan industri dalam negeri, Indonesia dapat mencapai kemandirian pangan yang berkelanjutan dan menciptakan masa depan yang lebih cerah bagi pertanian dan petani Indonesia.