Yogyakarta – Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, dirinya diperintahkan Jokowi mendetailkan peta guna lahan di proyek IKN. Adanya peta tersebut akan ditujukan untuk menjadi petunjuk bagi investor potensial yang akan menanamkan modalnya di Ibu Kota Nusantara.

Ia mengatakan, terdapat lima peta yang akan diperlihatkan termasuk terkait konektivitas. Usai Lebaran nanti rencananya Jokowi akan kembali melakukan tinjauan ke IKN.

Lebih lanjut, ia menyebut nantinya kemungkinan potensial investor akan bisa membeli tanah di IKN. Sayangnya saat ini hal tersebut belum bisa disampaikan lebih detail.

Basuki memaparkan, saat ini sudah ada beberapa potensi investasi yang sudah di plot wilayah pembangunannya. Di antaranya, perumahan dari Summarecon seluas 3,37 hektar, Jakarta Intercultural School 1 hektar, Konsorsium Nusantara 102 hektar,Korea Land and Housing 15,75 hektar, Rumah Sakit Abdi Waluyo 5,44 hektar dan Al Azhar 2,9 hektar.

Adapun saat ini capai progres fisik pembangunan IKN telah mencapai 25%. Capai tersebut merupakan pembangunan seluruh infrastruktur di IKN mulai dari istana presiden, perumahan menteri hingga bendungan.