Yogyakarta – Jokowi menargetkan pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa mencapai kisaran
5,3%-5,7% di 2024, atau tepatnya di akhir masa jabatan. Jokowi membahas target
dalam rapat terbatas (ratas) terkait Kerangka Ekonomi Makro (KEM) dan
Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (PPKF) tahun 2024.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga
Hartarto mengatakan, tema dalam penyusunan KEM-PPKF adalah mempercepat
transformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. Salah satu indikasinya
yakni pertumbuhan ekonomi yang terjaga di atas 5%.

Airlangga menuturkan, untuk mencapai target
pertumbuhan ekonomi Indonesia di 2024, Jokowi telah menyiapkan strategi, salah
satunya dengan menjaga agar ekonomi tetap tangguh dengan berbagai aturan
perundang-undangan. Seperti dengan implementasi Perppu Cipta Kerja,
Undang-Undang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (PPSK), serta Undang-Undang
Hubungan Keuangan antara Pusat dan Daerah (HKPD).

Adapun seiring dengan target pertumbuhan ekonomi,
Jokowi menargetkan sejumlah asumsi makro lainnya di 2024. Seperti nilai tukar
rupiah ditargetkan mencapai Rp 14.800-Rp 15.400 per dollar AS.