Yogyakarta – Jokowi bersama siswa/siswi SD/SMP/SMA di Buleleng didampingi
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono
meresmikan Bendungan Tamblang di Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali. Bendungan
Tamblang secara resmi diusulkan oleh Wayan Koster untuk berubah nama menjadi
Bendungan Danu Kerthi dengan harapan bendungan ini menjadi infrastruktur yang dapat
menjaga keberlanjutan sumber air di Kabupaten Buleleng.

Jokowi juga berinteraksi dan bertanya
jawab seputar manfaat bendungan kepada para pelajar yang hadir. Salah satu
pertanyaannya adalah menyebutkan fungsi utama Bendungan Danu Kerthi adalah
untuk mengurangi resiko banjir dan membangkitkan daya listrik. 

Basuki mengatakan selain dalam
rangka meningkatkan produktivitas pertanian, Bendungan Danu Kerthi juga
memiliki potensi air baku, energi, pengendalian banjir, dan pariwisata yang
akan menumbuhkan ekonomi lokal. 

Dirjen Sumber Daya Air Kementerian PUPR
Jarot Widyoko mengatakan satu keunggulan Bendungan Danu Kerthi dari bendungan
lain adalah inti bendungan menggunakan teknologi aspal yang menjadi pertama
dibangun di Indonesia (Asphalt Core Concrete Embankment Dam - ACCED).