Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta jajaran pemerintah
pusat dan daerah untuk mewaspadai potensi kenaikan harga komoditas pangan yang
bisa menjadi biang kerok kenaikan inflasi. Salah satunya, adalah beras, bawang
merah, hingga cabai..

Hal tersebut ditekankan Jokowi saat memberikan pengarahan
dalam Pembukaan Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian Inflasi Tahun 2022 yang
disiarkan secara live melalui Youtube Sekretariat Presiden, Kamis (18/8/2022).

"Tanyakan di daerah kita, apa yang harganya naik, yang
menyebabkan inflasi bisa saja beras, bisa saja bawang merah, cabai di
cek," kata Jokowi.

Jokowi menginstruksikan kepada jajaran Tim Pengendali
Inflasi Pusat dan Daerah untuk mengecek pasokan ketiga komoditas tersebut.
Pasalnya, ketiga komoditas tersebut merupakan satu dari sederet komoditas
pangan yang berpengaruh terhadap pergerakan inflasi.

"Saya pernah ke Merauke, kepada daerah sampaikan saya
beras kita melimpah di sini, tapi enggak ada yang beli harga murah Rp 6.000.
Saya cek ke bawah Rp 6.000. Ada daerah kekurangan beras kenapa gak ambil dari
Merauke yang harganya masih murah?," kata Jokowi.

Jokowi meminta jajarannya tidak lagi bekerja dengan
rutinitas. Jokowi menegaskan bahwa situasi saat ini tidak mudah, karena dunia
dalam situasi yang belum pulih karena munculnya perang yang terjadi antara
Rusia dan Ukraina.

"Para menteri, gubernur, bupati, kita gak bisa bekerja
rutinitas enggak bisa melihat makronya saja," tegasnya,