Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno
Marsudi dan Menlu Uni Emirat Arab (UAE) Abdullah Bin Zayed Al Nahyan membahas
isu bilateral, terutama tindak lanjut hasil kunjungan Presiden RI Joko Widodo
(Jokowi) ke Abu Dhabi pada 1 Juli 2022. Pertemuan dilaksanakan di sela-sela
Pertemuan Menlu G-20 (G20 Foreign Ministers Meeting/FMM) di Bali.

“Secara khusus dibahas kerja sama
pembangunan Ibu Kota Baru (IKN), dan kerja sama lain antara lain di bidang
kesehatan, penerbangan dan pengembangan mangrove,” ucap Kementerian Luar Negeri
RI dalam keterangan tertulisnya terkait pertemuan tersebut, Rabu (6/7/22).

Dalam pembukaan pertemuan, Menlu Abdullah
menyampaikan bahwa Indonesia merupakan salah satu prioritas negara mitra bagi
UAE.

Dia juga mencatat berbagai peran penting
Indonesia di kawasan dan dunia, termasuk kunjungan terakhir Presiden Jokowi ke
Ukraina dan Rusia.

Selain isu bilateral, kedua menlu
membahas berbagai isu regional dan internasional yang menjadi kepentingan
bersama, antara lain perkembangan situasi di Ukraina dan upaya pemulihan rantai
pasok pangan.

Kedua menlu juga membahas berbagai isu
yang sedang menjadi perhatian Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB),
mengingat UAE saat ini menjadi salah satu negara anggota tidak tetap DK PBB.

Secara khusus, Menlu Retno menyampaikan
apresiasi atas dukungan UAE terhadap presidensi Indonesia di G-20.